Senin, 20 September 2010

Beredar, Video Mesum Arek Bawean

Referensi Para Pencari Keadilan Hukum dan Bisnis
2010-09-21
Lebih Hot dari Ariel-Luna
SURABAYA – Ini benar-benar ironis dan tragis. Geliat kehidupan metropolitan membuat para remaja lupa untuk menjaga perilaku dan kesuciannya. Perbuatan asusila dan pemerkosaan menjadi ”kebiasaan” yang sulit dihilangkan. Setidaknya, ini terjadi dalam sehari Senin (20/9), dimana terungkapnya sedikitnya tiga kasus asusila dan pemerkosaan di Jawa Timur.

Paling ironis terjadi di Pulau Bawean, Gresik. Seorang siswa kelas XII SMA di Pulau Putri tersebut malah merekam adegan mesumnya dengan seorang pemuda desa di pulau tersebut. Dalam adegannya, video yang berdurasi 6 menit 31 detik ini tidak kalah hebohnya dengan video porno Ariel Peterpan dengan Luna Maya.

Sementara itu, di Mojokerto, seorang gadis yang bernama Juwita (nama samaran) asal Kutorejo diperkosa oleh seorang pemuda yang bernama Haryono, warga Desa Sumber Tanggul, Kecamatan Mojosari. Juwita diperkosa di gudang kosong saat korban diantar pulang oleh pelaku. Kini, tersangka Haryono sudah diamankan di Polres Mojokerto

Di Sidoarjo, pasangan selingkuh Suwandi Alamsyah (31) dan Alfiyatus Solichah (27), digerebek oleh warga Desa Gemurung, Kecamatan Gedangan pada Senin (21/9) dini hari. Tak hanya itu, Suwandi juga dihakimi oleh massa hingga babak belur.

Pelaku Video Diamankan
Petugas reserse dan kriminal Polsek Sangkapura, Bawean bergerak cepat menangani beredarnya video mesum yang diduga diperankan dua pelajar asal Pulau Putri tersebut.

"Kami sudah mengamankan pemeran laki-lakinya tanpa ada perlawanan," ungkap Kanitreskrim Polsek Sangkapura Ipda Win Kinarjo kemarin (20/9). Sementara lawan mainnya, dilaporkan masih berada di daratan (Gresik), karena sejak dua hari menjelang lebaran lalu diketahui berlayar ke Gresik.

Dari pengakuannya, SL (25), warga Dusun Alas Timur Desa Daun Kecamatan Sangkapura Bawean, mengungkapkan bahwa rekaman itu dibuat pada awal Agustus lalu. "Dibuat hanya untuk koleksi kami berdua saja. Kami tidak pernah menyebarkan kepada orang lain," aku pelaku polos.

Adegan mesum itu diduga direkam melalui kamera handphone yang direkam di dalam kamar pemuda tersebut. Sebelum adegan, siswi berambut sebahu ini mengenakan kaus biru lalu. Sedangkan SL mengenakan kaus warna putih dan celana. Saat berada di dalam kamar, pemuda ini langsung melucuti pakaian dalam perempuan yang masih ABG tersebut. SL sama sekali tidak membuka kaus biru perempuan berkulit kuning ini. Justru dalam adegan tersebut, pemuda yang kelihatan sudah bernafsu ini langsung mencopoti celananya. Tanpa banyak bicara, mereka lalu melakukan layaknya hubungan suami istri.

Meski masih berusia belasan, kedua remaja ini tak kalah heboh dalam beradegan mesum. Bahkan beberapa kali, kedua sejoli berganti posisi. ”Wah..mantap sekali video mesumnya. Nggak kalah kayak video mesum artis dan bintang porno lainnya,” ungkap salah satu pemuda yang enggan disebutkan namanya.

Informasinya, video porno ini mulai beredar pada Sabtu (18/9) malam melalui handphone via Bluetooth. ”Penyebaran sangat cepat mas, karena dari HP ke HP,” ujar Ratno, salah seorang pemuda yang tinggal di Gresik.

Aib itu akhirnya terdengar oleh pihak keluarga perempuan yang diduga ada dalam video tersebut. Malam itu juga, Sabtu (18/9) sekitar pukul 20.00, orang tua siswi yang wajahnya mirip di video itu kemudian melapor ke Polsek Sangkapura.

Sumber di kepolisian maupun warga Sangkapura, pemeran perempuan dalam video tersebut telah berlayar ke Gresik. Tidak diketahui secara persis dimana siswi tersebut tinggal di Gresik. Sedangkan, pelaku pria masih berada di Pulau Bawean.

Kapolsek Sangkapura AKP Zamzani mengungkapkan bahwa pelaku sudah diamankan berdasarkan laporan orang tua siswi tersebut. Meski begitu orang tua masih meragukan wajah dalam video mesum tersebut. ”Orang tua ABG masih meragukan wajah dalam video mesum itu adalah anaknya,” kata Zamzani ketika dikonfirmasi

Terpisah, Ketua MUI Sangkapura KH Abd Latif prihatin terhadap beredarnya video mesum tersebut. "Peredaran video ini sangat memalukan dan mencoreng nama Bawean yang sangat religius, MUI mengharap kepada kepolisian untuk mengusut tuntas pelaku dan pengedar video porno sesuai UU Pornografi," ucapnya.

Sementara Ketua PCNU Bawean H. Syariful Mizan menganggap kejadian ini sebagai kecelakaan bagi warga Pulau Bawean, sehingga perlu lebih waspada terhadap kemajuan teknologi, khususnya bagi orang tua untuk menjaga anak-anaknya. "Sangat disayangkan, peredaran video porno di Pulau Bawean. Perlu adanya ketegasan hukum untuk memberikan efek jera kepada yang lainnya," imbuhnya.

Laporan Suami
Sementara itu, kasus yang dialami oleh pasangan selingkuh Suwandi dan Alfiyatus berawal dari laporan Hariyanto, suami Alfiyatus kepada tokoh masyarakat di Desa Gemurung. Dari laporan ini, warga lalu menggerebek kos-kosan di desa tersebu pada pukul 00.30 senin dini hari kemarin. Saat digerebek, warga menemukan Suwandi yang asli Desa Prasung, Buduran, sedang tidur-tiduran dengan Solichah.

”Ketika ditanya surat nikah, keduanya kelabakan dan tidak bisa menunjukkannya. Akhirnya warga menggelandang keduanya ke balai desa setempat,” ungkap salah seorang warga.

Namun, saat dibawa ke balai desa, warga yang tidak bisa menahan amarah menghakimi Suwandi dengan menghajarnya hingga babak belur. Alfiyatus yang saat itu berada di sampingnya tidak terima dan berusaha melindungi pasangan selingkuhnya dengan mendekap tubuh Suwandi. Akibatnya, tubuh perempuan asal Kulon Progo Jawa Tengah itu sempat menjadi sasaran amuk massa hingga luka. Sebelum emosi warga lebih ganas, polisi yang berada di dekat lokasi kejadian langsung mengamankan keduanya di Mapolsek Gedangan.

Kanitreskrim Polsek Gedangan Aipda Tritiko, Senin (21/9) membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya dari hasil pemeriksaan keduanya bukan suami istri. Bahkan, mereka masih terikat hubungan perkawinan yang sah. ”Masih ada surat nikah dan belum ada surat keterangan cerai,” ucapnya.

Hanya saja, keduanya mengaku telah kawin siri. Pasalnya, Suwandi telah pisang ranjang dengan istrinya selama tiga bulan. Sedangkan Alfiyatus pisah ranjang dengan suaminya selama tujuh bulan. Usut punya usut, mereka pernah tetangga kos beberapa tahun lalu n ltf/did/dr

Tidak ada komentar:

Posting Komentar